www.antvklik.com - Dalam sepekan ini warga Dompu, Nusa Tenggara Barat, dihebohkan oleh sebuah video di media sosial. Bagaimana tidak, pelaku yang diduga melakukan penistaan agama ini  berasal dari wilayah Dompu. Apa yang dilakukan pelaku dalam video diduga mencoreng, dan melukai hati warga Dompu khususnya umat muslim.

Semenjak di posting pada 16 Februari lalu, video berdurasi 4,16 detik ini telah dibagikan ribuan kali oleh netizen dan menjadi viral. Dalam video tersebut, terlihat pelaku melakukan gerakan sholat yang diselingi oleh aksi joget dan diiringi oleh lagu daerah.

Pelaku diketahui bernama Salahuddin, dan bertempat tinggal di Desa Ranggo, Kecamatan Pajo, Kabupaten dompu, NTB. Terciduknya Salahuddin berawal dari suara musik yang ada dalam video berbahasa daerah Dompu. Masyarakat dari berbagai kecamatan, serta umat muslim terus berdatangan. Mereka merasa sangat terganggu atas aksi yang dilakukan Salahuddin.

Majelis Ulama Indonesia wilayah Dompu sangat menyayangkan akan kejadian ini. Bahkan setelah dikonfirmasi terhadap orang tua Udin, pihak keluarga tidak menyangka udin yang sudah setahun menjadi tki di Malaysia, melakukan hal tersebut.

Sementara itu, Kapolres Dompu AKBP Erwin Suwondo S.Ik, mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan proses penyelidikan.

"Hasil penyelidikan, bahwa yang bersangkutan saat ini sedang berada di Malaysia", AKBP Erwin Suwondo.

Polres Dompu mengakui kesulitan dalam mengamankan pelaku, mengingat pelaku melakukan aksinya dan bertempat tinggal saat ini di negara Malaysia.

Eka Husni dan Ovan Barra, Dompu, NTB.