www.antvklik.com - Dua hari pasca puting beliung Sidoarjo, TNI dan POLRI mulai membantu warga membangun rumah mereka yang rusak diterjang bencana tersebut. Hingga Jumat (24/11/2017) pagi, kondisi kehidupan warga korban puting beliung di tiga desa di Kecamatan Waru, Sidoarjo, masih belum pulih. Aktifitas warga masih lumpuh, karena kondisi tempat tinggal mereka yang rusak dan hancur. Bantuan biaya perbaikan rumah dari pemerintah setempat, yang diharapkan bisa segera cair, hingga kini belum ada.

Dibantu TNI dan POLRI serta para sukarelawan, warga mulai melakukan perbaikan rumah apa adanya. Mereka menutup atap rumah yang hancur, dengan menggunakan lembaran terpal yang diberikan secara cuma-cuma oleh Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur. Saat ini warga masih menunggu proses pendataan dan verifikasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, agar mereka bisa segera mendapatkan bantuan biaya.

Berdasarkan data posko penanganan bencana puting beliung, hingga Jumat (24/11/2017) pagi, tercatat sebanyak 794 rumah warga rusak parah, akibat bencana ini. Rumah warga yang terkena puting beliung yakni di Desa Tambakrejo, Tambak Sumur dan Tambak Sawah. Desa Tambakrejo menjadi daerah terparah akibat bencana puting beliung tersebut. Sebelumnya, angin puting beliung menerjang sejumlah desa di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Rabu 22 November 2017. Dahsyatnya bencana tersebut sempat terekam dalam video amatir warga.