www.antvklik.com - Sebanyak tiga puluh sembilan jamaah haji di evakuasi tim Keshatan Haji Indonesia menuju Mekkah, untuk mengikuti rangkaian ibadah haji selanjutnya, sayangnya empat orang gagal berangkat karena masalah administrasi .Evakuasi jamaah haji yang sakit dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia , KKHI, daerah kerja Madinah menuju Makkah telah dilakukan sejak 9 Agustus 2017, hingga hari ini tim KKHI telah mengevakuasi tiga puluh sembilan jamaah .

Jamaah yang dievakuasi kondisinya sudah membaik dan stabil, ada juga yang sudah dinyatakan sembuh, sebelumnya mereka mendapatkan bimbingan ibadah dari tim pembimbing ibadah haji, dan sudah berpakaian ihram.

Evakuasi dilakukan dengan tiga ambulans yang sudah terstandar dengan berbagai perbekalan alat kesehatan yang ditetapkan dengan dokter pendamping .

Klinik Kesehatan Haji Indonesia, menargetkan tanggal 19 Agustus mendatang, seluruh jemaah yang masih menjalani perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia bisa terevakuasi semua ke kota  Mekkah, Arab Saudi.

Penanggung jawab evakuasi KKHI Madinah, Dr. Tia Asriana mengatakan bahwa, "pasien diupayakan evakuasi dengan posisi yang mudah dipindahkan, terjamin selama perjalanan dan tidak mengalami keluhan”

Masalah administrasi menjadi hambatan mengevakuasi jamaah haji sakit, petugas KKHI telah mewanti-wanti petugas kloter agar menyelesaikan proses administrasi jamaahnya yang sakit .

dalam beberapa kasus,  paspor jamaah sakit terbawa rombongannya ke makkah sehingga paspor harus dicabut, proses pencabutan ini bisa berlangsung selama satu hari.

Laporan Adam Muslih dari Madinah